Benarkah Tidak Memiliki Waktu Luang?

Februari 03, 2021

 

Ngainun Naim

 


Satu alasan yang cukup sering disebut sebagai penghambat menulis adalah kesibukan. Tidak ada waktu luang yang tersedia untuk menulis. Kesibukan demi kesibukan terus mengejar.

 

Kita ini sesungguhnya semua sibuk. Aspek yang berbeda antara satu orang dengan orang yang lainnya adalah manajemen waktu dan pemaknaan terhadap kesibukan. Jatah waktu yang dimiliki semua orang sama, yaitu 24 jam.

 

Saya mencermati para penulis produktif itu rata-rata memiliki kesibukan yang padat. Menulis bukan satu-satunya aktivitas yang mereka jalani. Justru di tengah kesibukan yang padat itulah mereka terus menulis dan berjuang menghasilkan karya.

 

Jadi bagi yang merasa kesibukan menjadi hambatan menulis, mari lakukan evaluasi. Cermati aktivitas sehari-hari. Kata sastrawan Yusri Fajar, jika kita masih memiliki kesempatan ngopi, jagongan, dan dolan maka sesungguhnya kita masih memiliki kesempatan untuk menulis. Memang agak sulit dibedakan antara sibuk dengan sok sibuk.

 

Tulungagung 3-2-2021

16 komentar:

Diberdayakan oleh Blogger.