Penelitian, Kolaborasi, dan Aksi

Desember 08, 2023



Ngainun Naim

 

Penelitian menjadi kunci penting bagi kemajuan perguruan tinggi. Sebagai kunci, penelitian menjadi penentu kemajuan bagi perguruan tinggi. Pengetahuan dan kesadaran terhadap aspek ini perlu ditindaklanjuti dalam program-program praktis.

Aspek yang penting diperkuat adalah peningkatan kapasitas penelitian dari dosen. Aspek yang diperkuat adalah teori dan keterampilan. Teori bisa dengan membaca, diskusi, atau ikut berbagai pelatihan. Keterampilan diperkuat dengan disiplin melakukan penelitian demi penelitian.

Kapasitas penelitian harus terus ditingkatkan. Kontribusi bagi ilmu pengetahuan, masyarakat, lembaga, dan negara hanya bisa diperoleh dari peneliti handal. Peneliti yang tidak meningkatkan kapasitasnya bisa kalah dengan peneliti yang terus mengasah pengetahuan dan keterampilannnya.

Peningkatan kapasitas peneliti bisa dilakuan juga dengan kolaborasi. Pelajaran, pengetahuan, dan pengembangan jaringan adalah aspek-aspek yang bisa diperoleh melalui kolaborasi. Zaman globalisasi yang menghubungkan banyak orang melalui jaringan digital membuka ruang yang luas bagi kolaborasi.

Kolaborasi bukan sebatas formalitas dalam bentuk penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) atau Memorandum of Understanding (MoU). Rektor UIN Sayyid Ali Rahmatullah Tulungagung, Prof. Dr. Abd. Aziz, M.Pd.I, saat memberikan pengarahan pada kegiatan “Rapat Koordinasi Kerjasama Riset dengan BRIN dan Pengembangan Kapasitas Peneliti” di Hotel Crown Tulungagung pada 4 Desember 2023 juga menegaskan hal yang sama. Menurut beliau, kolaborasi itu harus dalam bentuk aksi. Bisa riset bersama, bimbingan mahasiswa, dan bentuk-bentuk lain yang mungkin untuk dilaksanakan.

Tulungagung sendiri memiliki Badan Riset Daerah (BRIDA). Peluang untuk kolaborasi semakin terbuka. Kolaborasi membuat perguruan tinggi memiliki peluang untuk memberikan kontribusi bagi pembangunan daerah.

Ada beberapa pemikiran bentuk kolaborasi yang disampaikan Rektor UIN SATU Tulungagung. Pertama, kolaborasi pada penguatan teknik penelitian. Kedua, kolaborasi penguatan kapasitas dalam merespon perkembangan digitalisasi dan platform-platform yang berkaitan dengan penelitian. Ketiga, kolaborasi untuk menyelesaikan persoalan teknis dan persoalan-persoalan keilmuan. Keempat, kolaborasi mengkomunikasikan hasil-hasil penelitian melalui publikasi, diseminasi, dan kegiatan-kegiatan lain. Kegiatan-kegiatan semacam itu penting agar hasil penelitian memiliki manfaat yang lebih luas.

 

Tulungagung, 6 Desember 2023

4 komentar:

  1. Semoga tercipta kolaborasi antara perguruan tinggi dengan pemerintah daerah sehingga dapat memberikan kontribusi bagi pembangunan daerah. Demikian harapannya, Pak

    Salam,

    BalasHapus

Diberdayakan oleh Blogger.